KAIMANA, VK – Bertempat di gedung pertemuan Krooy, Jumat (7/3), telah dilaksanakan serah terima jabatan kepala daerah, dari Bupati Freddy Thie dan Wakil Bupati Hasbulla Furuada, periode 2021/2024, kepada Bupati Drs. Hasan Achmad dan Wakil Bupati Isak Waryensi, S.Tr periode 2025/2030.
Serah terima jabatan ini disaksikan langsung oleh Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Mohamad Lakotani. Kegiatan serah terima jabatan ini juga dihadiri forkopimda Kabupaten Kaimana, Sekretaris Daerah Kabupaten Kaimana, Drs. Donald R. Wakum, DPRK Kaimana, pimpinan OPD yang ada dilingkup Pemkab Kaimana, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan sejumlah tamu undangan lainnya.
Kegiatan ini didahului dengan penandatangan berita acara serah terima jabatan, oleh wakil bupati Kaimana periode 2021/2024 Hasbulla Furuada, mewakili bupati Kaimana periode 2021/2024 Freddy Thie, dan dilanjutkan dengan penandatangan berita acara oleh Bupati Kaimana periode 2025/2030, Drs. Hasan Achmad. Usai penandatanganan berita acara, kegiatan dilanjutkan kembali dengan sambutan yang mewakili Bupati Kaimana periode 2021/2024, Bupati Kaimana periode 2025/2030 dan sambutan Wakil Gubernur Provinsi Papua Barat, Mohamad Lakotani.
“Kami ingin sampaikan bahwa, proses pemilu yang telah kita jalani adalah proses dmokrasi untuk memilih pemimpin yang mendapatkan legitimasi. Tetapi ketika semua proses itusudah selesai, maka mari kita saling merangkul, kita saling bergandengan tangan, untuk membangun dareah ini. Karena rakyat yang nanti kita bangun ini adalah seluruh rakyat, yang memilih maupun yang tidak memilih,” ungkap Wakil Gubernur PB, Mohamad Lakotani.
Dirinya juga berharap agar pemerintahan yang baru ini, bisa merangkul seluruh lapisan masyarakat, sehingga dapat bersama-sama bergotong royong dan bekerjasama membangun Kabupaten Kaimana selama lima tahun ke depan. “Sebagai senior, sebagai guru dalam pemerintahan, saya yakin, pak bupati dapat merangkul seluruh komponen masyarakat Kaimana ini, untuk bersama-sama membangun Kabupaten Kaimana ini lima tahun yang akan datang,” ujarnya.

Menurutnya, pemerintahan saat ini akan mendapatkan tantangan yang sedikit berat, karena harus menghadapi kebijakan pemerintah pusat dengan efisiensi anggaran. “Tantangan lima tahun ke depan, barangkali agak sedikit berat. Kita memulai pemerrintah diperiode ini, ditahun pertama, dengan menghadapi kebijakan nasional terkait efisiensi anggaran, dimana kebijakan ini tidak hanya menyasar pada kementerian dan lembaga dipusat, tetapi juga menyasar pemerintah provinsi sampai pemerintah kabupaten. Dan itu berdampak terhadap kemampuan viskal didaerah ini,” ungkapnya.
Untuk itu, dirinya berharap agar Bupati dan Wakil Bupati Kaimana periode 2025/2030, dapat merangkul seluruh lapisan masyarakat, sehingga dapat bersama-sama bergandengan tangan untuk membangun Kabupaten Kaimana kearah yang lebih baik. (edo)