KAIMANA, VK – Seorang remaja pria ditemukan tak bernyawa gantung diri menggunakan seutas tali berwarna hitam, disalah satu kos-kosan milik warga di Jl. Batu Putih, Kelurahan Krooy, Distrik Kaimana, Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat, Selasa (4/2/2025).
Korban ini diketahui berinisial BFN, yang diperkirakan adalah seorang pelajar.Kurang lebih pukul 08:00 WIT, piket Polres Kaimana mendapatkan laporan tentang penemuan mayat di Jl. Batu Putih (belakang gudang ikan).
Pukul 08:30 WIT, Piket Reskrim bersama piket fungsi Polres Kaimana dan Unit Identifikasi mendatangi TKP, melakukan TPTKP serta melaksanakan olah Tempat Kejadian Perkara, guna menemukan barang bukti untuk menjadi petunjuk di lokasi kejadian.
Pukul 09.00 wit Tiba di lokasi kejadian guna melakukan interogasi dan mengamankan barang bukti berupa 1 utas tali berwarna hitam yang ditemukan di tubuh Korban.Hal ini disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Kaimana, AKP. Boby Rahman, S.Tr.K, SIK, ketika dikonfirmasi melalui telepon selularnya, Selasa (4/2/2025).
“Dari keterangan saksi yang juga adalah kakak korban mengakui bahwa, Kepada hari Senin tanggal 03 Februari, korban berkata kepada saudara saksi, untuk pergi ke rumah nenek, meminta uang untuk perbaiki motor korban. Namun saksi mengatakan bahwa, mereka harus menunggu mamanya pulang dari pasar. Mendengar jawaban saksi, korban langsung menjawab, nanti saya gantung diri sudah, tra usah sekolah karena motor rusak,” ungkap Kasat Boby sesuai keterangan saksi.

Saksi juga memberikan keterangan bahwa, setelah itu, korban pergi ke RSUD. Sekitar pukul 13:00 WIT, korban kembali kerumah. Setelah meletakan ransel yang dibawanya, korban kemudian pergi lagi.
“Saksi juga menerangkan bahwa, tanggal 4 Februari 2025, kurang lebih pukul 06:30 WIT, saat saksi sedang mencuci piring, saksi melihat sendal korban, dibangunan kos-kosan milik seorang warga. Kemudian saksi meminta tolong kepada seorang saksi lainnya HM untuk melihat korban dibangunan kos-kosan tersebut. Namun tiba-tiba saudara HM ini berteriak dan segera melaporkan penemuan mayat korban ke RT,” ungkapnya.
Segera setelah dilakukan olah TKP, korban kemudian dibawa ke RSUD untuk penanganan lebih lanjut. Sampai berita ini terbit, penyidik masih melakukan penyelidikan atas kasus penemuan mayat remaja putra ini. (edo)