KAIMANA, VK – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kaimana telah menyelesaikan pekerjaan ruas jalan Sisir Kaimana. Ruas jalan yang dikerjakan ini adalah titik-titik yang dianggap rawan, dan telah mengalami kerusakan aspal jalan. Ruas jalan yang dikerjakan kurang lebih 500 meter ini, telah selesai dilaskanakan dan sudah digunakan oleh warga yang melintasi ruas jalan ini.
Hal ini ditegaskan oleh Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kaimana, Agustinus Tangyong ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, belum lama ini. Dirinya menjelaskan bahwa, karena ruas jalan yang dikerjakan ini adalah titik yang paling rawan diruas jalan ini, maka pekerjaan pengaspalan pun dilakukan dengan dua lapis.
“Syukur pekerjaan ruas jalan ini sudah selesai dilakukan. Kondisi awalnya kan memang agak tinggi dan terjal, dan rawan juga. Sehingga kemarin pada saat pengerjaan, kami pangkas dari ketinggian yang ada, kurang lebih empat sampai lima meter, sehingga kondisinya sudah agak lebih aman, ketimbang yang dulu,” ungkapnya.
Dirinya juga mengatakan bahwa, ruas jalan ini juga sebagai salah satu penunjang utama menuju kampung Marsi dan sekitarnya, tetapi juga mendukung pengembangan pariwisata yang saat ini dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kaimana yaitu objek wisata kolam Sisir. “Ini untuk menunjang juga kelancaran dari dan menuju kolam Sisir, sehingga masyarakat sudah lebih nyaman ketika melewati ruas jalan ini. Kami berharap Masyarakat Sisir dan sekitarnya sudah tidak kesulitan lagi ketika melintasi ruas jalan ini,” ujarnya.
Tangyong juga menyebutkan bahwa, pengaspalan dilakukan dengan dua lapis ini, dimaksudkan agar jalan yang dikerjakan kurang lebih lima ratus meter ini, bisa bertahan lama. “Kalau dengan dua lapis, kami perkirakan belasan tahun juga belum rusak. Kita berharap demikian, karena titik yang dikerjakan ini rawan, sehingga harus dengan dua lapis. Untuk titik-titik lainnya dari ruas jalan ini yang sudah rusak, tentunya akan kami perbaiki. Nanti kita lihat, kalau memang bisa dikerjakan tahun ini, pasti kita kerjakan,” pungkasnya. (edo)
