KAIMANA, VK – Kebersihan dan keindahan suatu kota, merupakan harapan dan impian seluruh warga yang mendiami kota tersebut. Pasalnya, hidup lebih aman, nyaman, sejuk dan sehat ketika kebersihan kotanya terjamin. Hal inilah yang mendorong RT 14 Pasar Baru Kaimana berinsiatif untuk melakukan aksi bersih-bersih sampah, pada lokasi pasar ikan Kaimana, Rabu (19/6/2024).
Apresiasi yang disampaikan oleh UPT Persampahan Kaimana ini beralasan karena, ketua RT 14 yang adalah seorang kaum hawa, tetapi mampu untuk mengumpulkan warga sekaligus anak-anak muda untuk terlibat dalam aksi bersih-bersih sampah ini. Bahkan beberapa organisasi masyarakat peduli lingkungan juga terlibat, termasuk karang taruna, UPT Persampahan dan Dinas Lingkungan Hidup. Kurang lebih 150 orang terlibat dalam aksi bersih sampah ini.
“Jadi kegiatan ini diprakarsai oleh warga RT 14 Pasar Baru. Mereka melihat bahwa lokasi mereka biasanya sampah menumpuk pada saat angin Timur tiba, terutama di samping pasar ikan Kaimana. Jadi mereka sampaikan ke UPT, apakah bisa berkolaborasi untuk melakukan aksi bersih sampah. Waktu itu saya langsung jawab ke ketua RT-nya, kenapa tidak bisa. Tinggal tentukan waktu dan kita bisa laksanakan itu,” ungkap Kepala UPTD Persampahan Kaimana, Binsar Sitanggang, ketika dikonfirmasi terkait kegiatan aksi bersih sampah ini.
Binsar mengatakan bahwa karena angin Timur ini masih tetap jalan, sehingga tidak menutup kemungkinan aksi serupa akan terus berlanjut sesuai kebutuhan. “Ketika sampah yang terkumpul ini ditimbang, kurang lebih 8 ton sampah berhasil terkumpul. Yang mendominasi sampah yang dikumpulkan ini adalah botol-botol plastik. Ada juga terpal, jaring, dan barang-barang bekas rumah tangga. Kami dari UPT Persampahan siapkan enam unit dum truk untuk mengakut sampah ini menuju TPA,” jelasnya.
Dirinya mengatakan bahwa, kegiatan-kegiatan seperti ini harus terus dilakukan, agar ada pembentukan pemahaman dibenak masyarakat, bahwa sampah ini dampaknya luar biasa bagi kesehatan dan juga bagi keberlangsungan biota laut yang ada di pesisi pantai. Untuk itu, dirinya berharap kepada seluruh masyarakat Kaimana agar bisa berlaku bijak akan sampah-sampah yang diproduksinya.
“Kaimana ini kan boleh dibilang, kita masih andalkan makanan dari laut. Kalau laut kita kotor, maka tidak menutup kemungkinan hasil laut yang kita konsumsi ini juga tidak sehat. Sehingga bisa saja terancam karena ada virus atau bakteri yang kita buang ke laut. Jadi pesan untuk masyarakat kita yang ada dipesisir pantai dan juga kali, mari kita sama-sama tingkatkan kesadaran yang sesadar-sadarnya bahwa, sampah ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau RT-RT, tetapi sudah menjadi tanggung jawab kita semua,” ujarnya.
Dirinya juga berharap aksi serupa bisa diikuti oleh RT-RT yang lainnya. “Bagi saya, kegiatan ini sangat positif, terutama ada inisiatif RT 14 Pasar Baru untuk bagaimana bisa menciptakan kebersihan dilingkungannya. Mudah-mudahan aksi ini juga menjadi motivasi untuk RT-RT lainnya, untuk terus meningkatkan kebersihan, karena ada anggaran dari pemerintah daerah juga untuk masing-masing RT. Disitu juga ada honornya dan mudah-mudahan bisa meningkat kinerjanya, termasuk terkait kebersihan lingkunganhya masing-masing,” pungkasnya. (edo)
