KAIMANA,VK – Untuk memberikan kemudahan bagi anak didik yang datang dari kampung-kampung, maka tahun ini, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Kaimana mulai menyediakan sarana dan prasarana asrama. Hal ini ditegaskan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (DPPO) Kabupaten Kaimana, Drs. Ray Ratu D. Come ketika dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin (13/5/2024).
“Jadi untuk asrama ini, tidak hanya untuk anak-anak SMK Negeri 1, tetapi untuk seluruh SMA/SMK di Kabupaten Kaimana. Tahun ini kita rehab dia dan asrama ini diperuntukkan bagi adik-adik kita yang datang dari distrik-distrik, yang orang tuanya tidak mampu dan lain-lain,” ungkap Ray.
Dirinya mengatakan bahwa, tahun ini mulai dilakukan rehab, sehingga diharapkan ditahun ajaran baru nanti, asrama ini sudah bisa ditempati oleh siswa siswi yang datang dari kampung-kampung. “Tahun ini kita akan rehab bangunanya, bangunan bekas asrama SMK Negeri 1. Kita siapkan sarana prasarananya, sehingga harapan kami, ketika masuk tahun ajaran baru, asrama ini sudah bisa ditempati adik-adik kita yang membutuhkan asrama,” ujarnya.
Ray juga menjelaskan bahwa, asrama untuk jenjang SMA/SMK ini nantinya akan di terapkan metode pengajaran, pengasuhan dan pelatihan. Sehingga diharapkan, anak didik yang tinggal di asrama ini bisa lebih mandiri ketika sudah menyelesaikan pendidikan ditingkat SMA/SMK yang ada di Kabupaten Kaimana.
“Metode yang nanti akan digunakan pada asrama ini adalah pengajaran, pengasuhan dan pelatihan. Untuk pengajaran, kita akan merekrut guru-guru yang belum mendapatkan pekerjaan, atau guru-guru pensiunan yang masih produktif. Sementara untuk pengasuhan ini kita rencanakan untuk merekrut mereka yang berlatar belakang pensiunan TNI atau POLRI yang masih bisa bekerja. Sementara untuk pelatihan ini, kita akan kerja sama dengan dinas perikanan dan dinas pertanian, sehingga ada semacam pembinaan khusus untuk anak-anak asrama. Mereka bisa memilih berkebun atau juga dengan kegiatan perikanan. Sehingga anak-anak ini benar-benar dilatih untuk bisa mandiri. Hal ini tepat dengan dua potesi besar kita yang ada di Kabupaten Kaimana yaitu perikanan dan pertanian, yang adalah leading sector Kabupaten Kaimana,” ujarnya.
Sementara itu, terkait dengan kapasitas asrama yang akan ditempati siswa SMA/SMK ini, Ray mengatakan bahwa, untuk tahap awal, dinas pendidikan akan menerima sebanyak 60 hingga 100 orang. “Kami berharap orang tua anak didik yang ada dikampung-kampung bisa menempatkan anaknya diasrama ini, sehingga mereka lebih terarah, baik dalam hal belajarnya maupun dalam kegiatan-kegiatan samping lainnya, yang bisa membentuk mereka menjadi pribadi yang unggul dan bermanfaat untuk diri mereka sendiri, tetapi juga untuk masyarakat nantinya,” pungaksnya. (edo)
