KAIMANA,VK – Dalam rangka meriahrayakan HUT GKI se-Tanah Papua yang ke 67, Badan Pengurus Klasis GKI Kabupaten Kaimana membentuk pantia pelaksana perayaan HUT GKI ke-67 di Kabupaten Kaimana.
Hari ini, Sabtu (14/10) panitia menyelenggarakan parade budaya yang diikuti oleh Sembilan jemaat yang ada di Kabupaten Kaimana yakni; Gwereshera (Kota Kaimana), Solafide (Krooy), Diaspora (Air Port), Paulus (Coa), Omnusur (Batu Putih), Oikumene (Kodim 1804), Petra (Batalyon), Galilea (Air Merah), Edahera (Tanggaromi. Pelaksanaan parade budaya ini mengambil star dari Gereja GKI Solafide Krooy dan finih di Gereja Gwereshera (Kaimana Kota).
Pelaksana harian Ketua Klasis GKI Kabupaten Kaimana, Steven Lawata, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Klasis menyampaikan apresiasi kepada badan pengurus klasis dan panitia yang sudah bekerja maksimal dalam menyukseskan parade budaya. Lawalata mejelaskan bahwa parade budaya ini sebagai pembuka dan nantinya akan diikuti dengan kegiatan perlombaan lainnya.
“Dengan adanya kepengurusan baru Badan Pekerja Sinode dan perangkat-perangkat pekerja klasis di Tanah Papua, kami diarahkan untuk membangun tubuh Kristus lewat lembaga ini. Kami mengapresiasi apa yang sudah dilakukan oleh panitia,” ungkapnya.
Pria yang kerap disapa Steven Lawalata ini juga menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka meriah rayakan HUT GKI ke 67 ini sebagai momentum penguatan iman jemaat GKI di Kabupaten Kaimana.
“Kami semua terlibat dalam kegiatan ini, mulai dari segala bangsa hadir dan ikut bersama-sama dengan kami dalam rangkaian kegiatan ini. Kami semua bersatu dalam seluruh kegiatan sebagai penguatan iman sebagai seorang Kristen yang hidup bersaudara dengan basudara yang ada di tanah ini,” pungkasnya.
Dari pantauan voxkaimana.net, kegiatan parade budaya ini juga diisi dengan pembagian 4.000 nomor undian sebagai doorprice parade budaya. Beberapa perlombaan lainnya pun akan terus dilaksanakan sampai masuk babak final yang akan diselesaikan tanggal 21 Oktober yang akan datang. (edo)
